Alat Pelindung Diri atau APD merupakan standar keamanan sesuai prinsip K3 yang harus dipenuhi perusahaan yang memiliki resiko besar, baik untuk kesehatan maupun keselamatan. Begitu juga dengan pekerja di pertambangan dimana memang memiliki resiko yang cukup besar.
Ada beberapa jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang yang harus diberikan. Berbagai jenis APD tersebut jelas disesuaikan dengan bahaya yang dihadapi oleh pekerja tambang.
Jenis Alat Pelindung Diri Untuk Pekerja Tambang
Dengan memberikan jenis APD yang tepat sesuai dengan resiko bahaya, maka pekerja tambang bisa lebih fokus bekerja karena merasa lebih aman. Berikut Konveksi Surabaya akan menjelaskan mengenai beberapa jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang.
1. Helm Safety
Jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang yang pertama adalah helm safety. Bekerja di tambang memiliki berbagai resiko yang bisa menyebabkan cedera kepala. Misalnya saja seperti terbentur, kejatuhan batu atau benda berat, dan berbagai potensi bahaya lainnya.
Helm safety khusus pekerja tambang didesain sedemikian rupa agar kokoh dan kuat untuk menahan berbagai hal yang menjadi sumber bahaya bagi kepala. Oleh sebab itu, APD yang satu ini tidak boleh sampai dilewatkan oleh para pekerja tambang.
2. Lampu Tambang
Pekerja tambang banyak yang bertugas di tempat minim cahaya, seperti berada di dalam lubang galian tambang dan semacamnya. Oleh sebab itu, untuk mempermudah pekerjaan, maka setiap pekerja tambang harus menggunakan lampu tambang.
Lampu yang satu ini biasanya diletakkan di helm safety hingga keduanya menjadi dua APD yang sangat bermanfaat. Dengan daanya lampu tersebut, para pekerja tambang bisa menjalankan tugasnya dengan lebih baik, meski berada di tempat yang sebenarnya tidak ada penerangan sama sekali.
3. Kacamata Safety
Pekerja tambang juga menghadapi berbagai macam resiko yang mengancam kesehatan mata. Misalnya saja adalah debu, partikel-partikel kecil, uap panas, percikan bahan kimia dan potensi bahaya lainnya. Apabila berbagai hal tersebut terkena ke mata anda, maka bisa menyebabkan kerusakan pada mata hingga hilangnya kemampuan untuk melihat.
Oleh sebab itu, untuk mencegah masalah besar tersebut terjadi, maka anda perlu menggunakan kacamata safety. Kacamata ini dirancang sedemikian rupa untuk melindungi area mata dengan maksimal dan nyaman digunakan dalam waktu lama. Ada beberapa jenis kacamata safety yang bisa digunakan, yaitu goggles dan spectacle.
4. Masker
Debu-debu yang bertebaran selama proses menambang bukan hanya bisa menyebabkan masalah untuk mata, namun juga untuk saluran pernapasan. Begitu juga denga partikel-partikel kecil, uap panas, gas berbahaya dan semacamnya yang bisa menyebabkan masalah gangguan pernapasan.
Oleh sebab itu, anda perlu menggunakan APD berupa masker khusus yang bisa memberikan perlindungan lebih maksimal. Misalnya saja adalah masker respirator yang bisa melakukan penyaringan udara hingga yang anda hirup sudah bebas dari berbagai hal berbahaya, seperti debu, gas atau partikel-partikel kecil.
5. Wearpack
Jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang selanjutnya adalah wearpack. APD yang satu ini berupa pakaian safety yang bisa melindungi seluruh tubuh anda dari berbagai macam bahaya, seperti benturan, gesekan, percikan api, zat kimia dan semacamnya. Ada berbagai jenis wearpack untuk pekerja tambang yang bisa anda pilih, mulai dari bentuk rompi, kemeja, satu set hingga coverall.
Anda bisa menentukan pilihan jenis ini sesuai dengan kebutuhan atau resiko yang dihadapi oleh tiap-tiap pekerja. Namun, rata-rata wearpack ini memiliki kesamaan karakteristik, yaitu sangat kuat, nyaman, anti air dan api, mampu menahan suhu panas dan terdapat pita reflektor.
6. Pelindung Telinga
Lingkungan pertambangan merupakan lingungan yang cukup bising karena terdapat banyak suara-suara sangat keras dari berbagai mesin atau alat tambang yang digunakan. Terpapar kebisingan terus menerus setiap hari bisa menyebabkan masalah pendengaran serius, mulai dari berkurangnya kemampuan mendengar hingga hilangnya seluruh kemampuan mendengar.
Oleh sebab itu, pekerja tambang sebaiknya menggunakan pelindung telinga agar lebih aman. Ada dua jenis pelindung telinga yang biasa digunakan, yaitu earmuff dengan ukuran besar seperti headset dan earplug yang berukuran kecil seperti lubang telinga.
7. Sarung Tangan Safety
Pekerjaan sebagai penambang mendatangkan berbagai macam resiko, termasuk yang bisa mengakibatkan cedera pada tangan. Hal ini dikarenakan para pekerja tambang harus sering menyentuh berbagai benda panas, tajam, memiliki permukaan kasar, dan semacamnya.
Oleh sebab itu, para pekerja tambang biasanga menggunakan sarung tangan khusus yang bisa melindungi dari berbagai macam bahaya. Misalnya saja seperti melindungi dari goresan, benturan, arus listrik, suhu panas atau dingin, percikan api atau bahan kimia dan lainnya. Dengan menggunakan sarung tangan sesuai standar, maka pekerja tambang bisa lebih terlindungi dari berbagai macam resiko cedera.
8. Sepatu Safety
Di lingkungan pertambangan, anda juga perlu menggunakan APD berupa sepatu safety khusus agar lebih aman. Sepatu ini memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan sepatu biasa pada umumnya. Biasanya terbuat dari bahan kulit atau karet dan ada lapisan besi di bagian depan untuk memberikan perlindungan lebih.
Sepatu safety ini mampu melindungi penggunanya dari menginjak benda tajam, panas, kejatuhan benda berat dan semacamnya. Bahkan ada juga fitur anti slip yang membuat pekerja tambang tidak mudah terpeleset di lingkungan yang basah. Oleh sebab itu, para pekerja bisa lebih aman dan terlindungi dari berbagai resiko bahaya.
9. Gas Detector
Gas detector merupakan alat yang berfungsi untuk mendeteksi keberadaan gas berbahaya, terutama di ruang lingkup yang sempit. Oleh sebab itu, alat yang satu ini sangat cocok digunakan untuk para pekerja tambang.
Hal ini dikarenakan jika salah dalam bertindak, bisa jadi pekerja tambang justru menggali ke lokasi yang salah dimana malah menyebabkan gas beracun atau berbahaya menyembur keluar. Oleh sebab itu, untuk mencegah bahaya besar yang mengancam banyak orang ini, akhirnya digunakan gas detector.
10. Pelampung
Jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang yang terakhir adalah pelampung. Mungkin ini agak membingungkan bagi sebagian orang, namun ada jenis pertambangan yang berada di tengah lautan atau harus melewati perairan terlebih dahulu.
Oleh sebab itu, untuk mencegah adanya resiko bahaya, seperti tenggelam, maka para pekerja menggunakan pelampung. Dengan pelampung ini, maka bisa membantu pekerja untuk tetap terapung di perairan semisal ada masalah yang menyebabkan mereka harus terjun ke air.
Demikianlah penjesalan mengenai beberapa jenis alat pelindung diri untuk pekerja tambang. Alat pelindung diri yang digunakan tentu saja disesuaikan dengan resiko bahaya yang terdapat di lingkungan kerja.
Oleh sebab itu, berbagai informasi di atas bisa anda jadikan sebagai referensi untuk menentukan APD mana saja yang sesuai dengan lingkungan kerja anda. Jika anda merasa membutuhkan wearpack berkualitas, maka bisa memesannya dengan menghubungi Konveksi Wearpack Surabaya.